Jumat, 22 April 2016
aktivator enzim
Jumat, 22 April 2016 by Alfanet Fx
Aktivator Enzim
Suatu senyawa, unsur atau ion, kadang-kadang dapat meningkatkan aktivitas kerja suatu enzim. Zat-zat yang mempunyai peranan demikian disebut aktivator enzim.
Beberapa enzim yang dihasilkan dalam bentuk tidak aktif (inaktif) disebut proenzim atau zimogen. Apabila zimogen pada kondisi tertentu berhubungan dengan aktivatornya, enzim ini akan berubah menjadi enzim yang aktif. Pepsinogen, tripsinogen, kimotripsinogen dan prokarboksipeptidase adalah contoh-contoh zimogen yang terdapat di saluran cerna.
Kebanyakan aktivator adalah ion-ion anorganik, terutama ion logam atau kation. Aktivator yang baik untuk enzim deoksiribonuklease adalah ion-ion Mg?, Mn+2, Co+2 dan Fe+2, sedangkan aktivator yang lemah untuk enzim ini adalah ion-ion Ca+2, Ba+2, Sr+2 dan Cd+2. Aktivator untuk enzim trombiokinase dan enzim plasma fosfa lase adalah ion Mg+2, sedangkan aktivator untuk enzim trombiokinaase adalah ion Ca+2. Selain aktivator kation, ada juga aktivator anion, misalnya aktivator ion Cl-. untuk amilase ludah atau ptialin.
Ada beberapa enzim yang dapat berfungsi sebagai aktivator zimogen, antara lain
(a) pepsin dapat mengubah pepsinogen menjadi pepsin;
(b) enterokinase dan tripsin dapat mengubah tripsinogen menjadi tripsin;
(c) tripsin dan kimotripsin dapat mengubah kimotripsinogen menjadi kimotripsin dan
(d) tripsin dapat mengubah prokarboksipeptidase menjadi karboksi peptidase.
Suatu senyawa, unsur atau ion, kadang-kadang dapat meningkatkan aktivitas kerja suatu enzim. Zat-zat yang mempunyai peranan demikian disebut aktivator enzim.
Beberapa enzim yang dihasilkan dalam bentuk tidak aktif (inaktif) disebut proenzim atau zimogen. Apabila zimogen pada kondisi tertentu berhubungan dengan aktivatornya, enzim ini akan berubah menjadi enzim yang aktif. Pepsinogen, tripsinogen, kimotripsinogen dan prokarboksipeptidase adalah contoh-contoh zimogen yang terdapat di saluran cerna.
Kebanyakan aktivator adalah ion-ion anorganik, terutama ion logam atau kation. Aktivator yang baik untuk enzim deoksiribonuklease adalah ion-ion Mg?, Mn+2, Co+2 dan Fe+2, sedangkan aktivator yang lemah untuk enzim ini adalah ion-ion Ca+2, Ba+2, Sr+2 dan Cd+2. Aktivator untuk enzim trombiokinase dan enzim plasma fosfa lase adalah ion Mg+2, sedangkan aktivator untuk enzim trombiokinaase adalah ion Ca+2. Selain aktivator kation, ada juga aktivator anion, misalnya aktivator ion Cl-. untuk amilase ludah atau ptialin.
Ada beberapa enzim yang dapat berfungsi sebagai aktivator zimogen, antara lain
(a) pepsin dapat mengubah pepsinogen menjadi pepsin;
(b) enterokinase dan tripsin dapat mengubah tripsinogen menjadi tripsin;
(c) tripsin dan kimotripsin dapat mengubah kimotripsinogen menjadi kimotripsin dan
(d) tripsin dapat mengubah prokarboksipeptidase menjadi karboksi peptidase.
reff : http://karinafisika.blogspot.com/2014/05/aktivator-enzim.html Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “aktivator enzim”
Posting Komentar